Chelsea Vs Leicester Berakhir Imbang 1 -1
London - Tidak ada pemenang dalam duel Chelsea vs Leicester City di Premier League. Kedua tim harus puas bermain imbang 1-1.
Berlaga di Stamford Bridge, Jumat (20/5/2022) dini hari WIB, Chelsea sempat tertinggal lewat gol James Maddison. The Blues kemudian menyamakan kedudukan lewat tembakan Marcos Alonso.
Laga ini sebenarnya tidak menentukan apa-apa bagi kedua tim. Chelsea juga tetap berada di posisi ketiga dengan 71 poin meski menambahnya dengan hasil imbang dan Leicester juga masih di peringkat sembilan dengan 49 poin atau poin.
Chelsea dikejutkan oleh tembakan James Maddison pada menit keenam. Tembakan bola dari luar kotak penalti Pemain Leicester itu membentur gawang The Blues dan The Foxes memimpin 1-0.
Chelsea langsung berusaha menekan untuk mencari gol penyeimbang. Trevoh Chalobah melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, namun laju bola lemah bisa diatasi Kasper Schmeichel.
Serangga demi serangga terus diluncurkan oleh tim Thomas Tuchel. Hingga pertandingan baru berjalan setengah jam, belum ada lagi percobaan yang mengarah ke gawang.
Chelsea akhirnya bisa menyamakan skor menjadi 1-1 di menit ke-35. Umpan bola Lob Reece James ke tiang jauh berhasil direbut oleh sepakan Marcos Alonso.
Leicester sempat bangkit setelah kebobolan. Permainan operan perut ke jantung pertahanan sempat membuat Chelsea tertahan, namun gawang masih aman.
Chelsea juga tak mau kalah dengan memberikan serangan balik. Permainan The Blues yang memanfaatkan lebar lapangan belum menghasilkan peluang yang jelas.
tidak memiliki peluang di 15 menit pertama babak pertama, meskipun Chelsea memasang perlawanan sengit untuk Pertahanan Leicester. Serangan dari tim London Barat itu kerap mentah saat masuk ke kotak penalti.
Reece James mengancam gawang Leicester pada menit ke-70. ia melepaskan tembakan dari kotak penalti ke kanan, namun bola bisa diselamatkan oleh Schmeichel. Dua menit berselang ancaman ke gawang Leicester dilakukan oleh Trevoh Chalobah. ia berhasil menyundul bola dari sepak pojok, namun Schmeichel berhasil mengatasinya.
Leicester bermain bertahan sangat dalam. Hampir semua pemain di tim asuhan Brendan Rodgers itu berada di sepertiga akhir pertahanan.
Situasi ini membuat Chelsea semakin sulit memberikan ancaman. Si biru juga seolah tak punya kreativitas menyerang dan hanya mengandalkan lebar lapangan.
Leicester mencoba memberikan ancaman pada menit ke-88. sebuah bola didorong ke Hervey Barnes, tetapi kalah cepat dari Edouard Mendy yang menangkapnya dengan cepat. Tidak ada gol sepanjang babak kedua. Pertandingan berakhir dengan skor 1-1.
Selain itu, kabar mengenai proses penjualan Chelsea atau yang sering disebut The Blues masih berada di tangan Pemerintah Inggris.
Awal bulan ini, Chelsea mencapai kesepakatan dengan pengusaha Amerika Todd Boehly mengenai penjualan klub.
Boehly akan memiliki Chelsea dengan konsorsium yang terdiri dari Hansjorg Wyss, Barbara Charone, Jonathan Goldstein dan Daniel Finkelstein. Untuk mengakuisisi Chelsea, Boehly menghabiskan 2,5 miliar poundsterling.
Setelah itu, Todd Boehly akan menginvestasikan £ 1,75 miliar lagi untuk pengembangan klub. Sayangnya, setelah Chelsea mengumumkan akuisisi, perkembangan sebenarnya tidak mengarah ke mana-mana
Pasalnya, penjualan Chelsea harus melalui proses verifikasi oleh pihak Liga Inggris dan Pemerintah Inggris. Nah, untuk Premier League, Todd Boehly sudah melalui proses di OADT (English League Director and Club Owner Test).
Lampu hijau sepertinya diberikan oleh Premier League karena mereka tidak peduli kemana uang hasil penjualan klub akan pergi. Fokus mereka adalah melihat seberapa kuat pemilik baru Chelsea, Todd Boehly, dalam mengelola klub nanti.
Sementara itu, kendala terjadi di pihak pemerintah Inggris yang masih ragu dengan perjanjian jual beli. Inggris menduga uang hasil penjualan klub masih akan masuk ke kantong Roman Abramovich.
Padahal Abramovich saat ini sedang dikenai sanksi berupa pembekuan semua asetnya di Inggris. Dengan kondisi saat ini, jelas Abramovic tidak bisa menerima uang penjualan tersebut.
Ditambah lagi, Abramovich juga telah menyerah pada utang £1,6 miliar yang sebenarnya harus dibayar Chelsea kepadanya. Nantinya uang 2,5 miliar dari hasil penjualan Chelsea kabarnya akan disumbangkan untuk korban perang di Ukraina.
Pemerintah Inggris tentu harus segera memberikan keputusan akhir, mengingat izin klub Chelsea saat ini akan habis pada 31 Mei mendatang. Jika tidak ada keputusan yang diambil, kemungkinan proses pengambilalihan gagal dan Chelsea harus menempuh jalur administrasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar